Roberto Mancini
Jelas kenyataan itu memunculkan topik bahwa The Citizens akan jadi tim yang pertama kandas di babak grup. Padahal dengan satu unit tim bertabur talenta dan status jawara liga Inggris, City diharapkan sudah bisa memapankan diri di Eropa, kendati tergabung di grup berat.
Menyoal status mapan, gaffer Roberto Mancini pun seakan mencari alasan mendasar, yakni dengan mengutarakan bahwa City masih butuh waktu. Bahkan pria Italia itu merujuk Chelsea yang butuh 10 hingga 11 tahun sejak penampilan perdananya, untuk sukses di benua biru sebagai juara.
“Buat saya, kondisi ini normal, kami butuh waktu menyusuaikan diri terhadap Liga Champions. Musim ini baru kali kedua kami tampil di Liga Champions dan kami punya tim yang berpotensi untuk itu,” tutur Mancio – sapaan Mancini.
“Chelsea butuh waktu 10 sampai 11 tahun untuk memenangkan Liga Champions. Tapi selama 10 tahun itu, mereka masih terbilang tim yang fantastis,” tambahnya, sebagaimana dilansir Soccerway, Selasa (30/10/2012).
Buat eks-pelatih Inter Milan itu, waktu dan pengalaman jadi faktor penting The Eastlands menyusul kesuksesan Manchester United atau Chelsea. Untuk itu, Mancio ingin para suporter City bersabar dan tetap optimis. Karena meski City dikelilingi tim-tim besar, bukan berarti tak bisa dikalahkan.
“Jika kami ingin mengatakan pada suporter kami: ‘OK, sekarang kami siap memenangkan Liga Champions’, maka hal itu keliru,” sambung Mancio.
“Kami bisa bermain lebih baik, tapi tim lain sudah terbiasa berkompetisi di Liga Champions. Walau begitu, kadang mereka tak bermain dan mendapat hasil terbaik,” tutup mantan attaccante Lazio dan Sampdoria tersebut.
Sumber