TOPLESS - MASA karantina yang begitu padat dan melelahkan menjadi seleksi tersendiri guna memilih calon pemenang terbaik sesuai dengan kriteria Manner, Impressive, Smart dan Social (MISS).
Menjalani masa karantina selama kurang lebih 12 hari bukan waktu yang singkat untuk dilalui. Sederet pelatihan dan unjuk bakat bakal menjadi agenda yang mewarnai hari-hari karantina. Setiap peserta pun dituntut dapat melalui semua agenda tersebut dengan sempurna. Hal ini menjadi bekal mereka dalam meraih simpati juri yang senantiasa mengawasi setiap gerak-gerik mereka.
Justru, di balik kesulitan dan tantangan yang dilewati dalam masa karantina, karakter asli para finalis dapat terkuak. Dari sanalah potensi para finalis dapat terlihat secara nyata.
Produser Miss Indonesia Dada Soenardhi mengatakan, bahwa Miss Indonesia merupakan salah satu beauty contest yang sangat menarik dan begitu kompetitif.
“Miss Indonesia itu continue dan konsisten setiap tahun ada dan kehadirannya selalu diminati. Terbukti, peminatnya terus bertambah di mana tahun ini terdapat sekira 1.000 orang yang mendaftar,” ujarnya kepada okezone saat ditemui di The Belezza Suite, Permata Hijau, Jakarta, Selasa (17/4/2012).
Dituturkan Dada, karantina yang menjadi masa adaptasi para peserta menjadi sebuah sesi penting untuk dilalui. Pasalnya, dari sesi inilah sifat asli peserta terlihat.
“Ada banyak hal yang dapat dilihat di karantina. Biasanya di tahap awal, orang masih malu-malu dan sifatnya dibuat-buat. Akan tetapi, semakin lama sifat asli mereka bakal terlihat, terutama saat mereka dalam kondisi lelah. Hal itulah yang menjadi penilaian para juri di mana inner beauty mereka terlihat secara nyata,” pungkasnya.
Dada berharap dengan karantina tersebut, ajang ini dapat memilih pemenang Miss Indonesia yang nantinya dapat mewakili Indonesia di pentas Miss World dan bisa menembus lima besar.
Sumber
Menjalani masa karantina selama kurang lebih 12 hari bukan waktu yang singkat untuk dilalui. Sederet pelatihan dan unjuk bakat bakal menjadi agenda yang mewarnai hari-hari karantina. Setiap peserta pun dituntut dapat melalui semua agenda tersebut dengan sempurna. Hal ini menjadi bekal mereka dalam meraih simpati juri yang senantiasa mengawasi setiap gerak-gerik mereka.
Justru, di balik kesulitan dan tantangan yang dilewati dalam masa karantina, karakter asli para finalis dapat terkuak. Dari sanalah potensi para finalis dapat terlihat secara nyata.
Produser Miss Indonesia Dada Soenardhi mengatakan, bahwa Miss Indonesia merupakan salah satu beauty contest yang sangat menarik dan begitu kompetitif.
“Miss Indonesia itu continue dan konsisten setiap tahun ada dan kehadirannya selalu diminati. Terbukti, peminatnya terus bertambah di mana tahun ini terdapat sekira 1.000 orang yang mendaftar,” ujarnya kepada okezone saat ditemui di The Belezza Suite, Permata Hijau, Jakarta, Selasa (17/4/2012).
Dituturkan Dada, karantina yang menjadi masa adaptasi para peserta menjadi sebuah sesi penting untuk dilalui. Pasalnya, dari sesi inilah sifat asli peserta terlihat.
“Ada banyak hal yang dapat dilihat di karantina. Biasanya di tahap awal, orang masih malu-malu dan sifatnya dibuat-buat. Akan tetapi, semakin lama sifat asli mereka bakal terlihat, terutama saat mereka dalam kondisi lelah. Hal itulah yang menjadi penilaian para juri di mana inner beauty mereka terlihat secara nyata,” pungkasnya.
Dada berharap dengan karantina tersebut, ajang ini dapat memilih pemenang Miss Indonesia yang nantinya dapat mewakili Indonesia di pentas Miss World dan bisa menembus lima besar.
Sumber