TOPLESS - DI balik sensasinya, masturbasi ternyata menyimpan sejuta manfaat untuk kesehatan. Apa saja manfaatnya?
Meski tak banyak orang yang melakukannya, aktivitas masturbasi tidak hanya dilakukan pria semata, tapi juga wanita. Selama ini, masturbasi banyak dipersepsikan semata-mata untuk meluapkan kenikmatan seksual.
Padahal di balik kenikmatan tersebut, ada manfaat kesehatan yang tersimpan di dalamnya. Satu hal yang perlu diperhatikan, yakni tidak menjadikan agenda tersebut menjadi sebuah gangguan. Saat mampu mengendalikannya, maka tidak ada salahnya Anda melakukan hal tersebut.
Seksolog dan dokter percaya, ketika seorang wanita melakukan masturbasi, ada baiknya mengetahui perilaku seksual yang dilakukan tersebut lebih lanjut, serta efek yang dihasilkan.
Selama masturbasi, cairan dari kelenjar seksual membantu sirkulasi meningkat pada organ intim tersebut. Tak heran, beberapa wanita lebih suka melakukan masturbasi untuk meringankan kram menstruasi mereka.
Lebih dari 70 persen wanita dilaporkan mengalami orgasme saat bermasturbasi ketimbang menjalani seks nyata. Jadi, dapat diartikan bahwa wanita memiliki waktu yang lebih baik dengan diri mereka sendiri daripada dengan pria. Manfaat kesehatan lain dari masturbasi, yakni aktivitas ini dapat mencegah infeksi serviks dan infeksi saluran kemih, seperti dilansir Times of India.
Untuk pria, masturbasi membantu membuang sperma lama mereka. Setelah masturbasi, sperma lama dilepaskan sehingga hal ini menjadi pertanda baik bagi pria karena dapat menghindarkan diri dari risiko kanker prostat.
Selain manfaat medis, masturbasi memiliki manfaat emosional dan psikologis. Masturbasi diketahui dapat meningkatkan suasana hati dan menghilangkan stres. Selain itu, masturbasi juga membantu meningkatkan hubungan seksual dengan diri sendiri maupun pasangan Anda.
Sumber
Meski tak banyak orang yang melakukannya, aktivitas masturbasi tidak hanya dilakukan pria semata, tapi juga wanita. Selama ini, masturbasi banyak dipersepsikan semata-mata untuk meluapkan kenikmatan seksual.
Padahal di balik kenikmatan tersebut, ada manfaat kesehatan yang tersimpan di dalamnya. Satu hal yang perlu diperhatikan, yakni tidak menjadikan agenda tersebut menjadi sebuah gangguan. Saat mampu mengendalikannya, maka tidak ada salahnya Anda melakukan hal tersebut.
Seksolog dan dokter percaya, ketika seorang wanita melakukan masturbasi, ada baiknya mengetahui perilaku seksual yang dilakukan tersebut lebih lanjut, serta efek yang dihasilkan.
Selama masturbasi, cairan dari kelenjar seksual membantu sirkulasi meningkat pada organ intim tersebut. Tak heran, beberapa wanita lebih suka melakukan masturbasi untuk meringankan kram menstruasi mereka.
Lebih dari 70 persen wanita dilaporkan mengalami orgasme saat bermasturbasi ketimbang menjalani seks nyata. Jadi, dapat diartikan bahwa wanita memiliki waktu yang lebih baik dengan diri mereka sendiri daripada dengan pria. Manfaat kesehatan lain dari masturbasi, yakni aktivitas ini dapat mencegah infeksi serviks dan infeksi saluran kemih, seperti dilansir Times of India.
Untuk pria, masturbasi membantu membuang sperma lama mereka. Setelah masturbasi, sperma lama dilepaskan sehingga hal ini menjadi pertanda baik bagi pria karena dapat menghindarkan diri dari risiko kanker prostat.
Selain manfaat medis, masturbasi memiliki manfaat emosional dan psikologis. Masturbasi diketahui dapat meningkatkan suasana hati dan menghilangkan stres. Selain itu, masturbasi juga membantu meningkatkan hubungan seksual dengan diri sendiri maupun pasangan Anda.
Sumber