Waspada, Penipuan Investasi Tambang Emas!

|| || || Leave a komentar

Ilustrasi (Foto: Reuters)
Ilustrasi
KEDIRI - Berhati-hatilah dengan tawaran mendapat penghasilan menggiurkan. Puluhan warga di Kota Kediri, Jawa Timur, tertipu tawaran saham pertambangan emas.

Jeanie Tanasale, warga perumahan Candra Kirana, Kecamatan Mojoroto, Kediri, merupakan salah satu dari puluhan korban penipuan investasi berkedok penjualan saham pertambangan emas. Korban membeli saham sebanyak 17 lot, masing-masing lot seharga Rp10 juta.

Jeanie baru menyadari menjadi korban penipuan dan melaporkan kasus ini ke Polresta Kediri, Selasa (25/9/2012) pagi.

Jeanie, ditemui Mapolresta Kediri, menjelaskan, dia ditawari oleh beberapa pegawai marketing East Cape Mining Corporation (ECMS), sebuah perusahaan yang bergerak dibidang investasi tambang emas. Dia bergabung dengan ECMC pada April 2012 lalu.

Guna meyakinkan korban, marketing perusahaan tersebut menunjukkan tabungan yang nilainya menggiurkan. Dia juga diundang mengikuti seminar investasi secara rutin.

ECMC sempat membagikan hasil atau deviden pada Mei, Juni, dan Juli dengan total Rp42 juta. Namun, sejak Agustus hingga sekarang, Jeanie tidak lagi mendapat hasil. Padahal, dia dijanjikan mendapat deviden hingga akhir 2014.

Dia menduga, korban di Kota Kediri mencapai puluhan orang. Masing-masing korban dijanjikan mendapat deviden sebesar lima hingga delapan persen dari investasi yang diberikan.

Jeanie beserta pengacaranya telah mengumpulkan sedikitnya enam warga korban penipuan dengan total kerugian mencapai Rp720 juta.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polreta Kediri, AKP Siswandi, menuturkan, saat ini polisi sudah menindaklanjuti laporan korban. Dia berjanji akan mengusut kasus yang meresahkan warga ini.

Sumber